Monday, 24 September 2018

Rant pol

Seronok ke jadi rebellious?
Jadi pihak pembangkang yang kerjanya membangkang authoriti pemerintah

Entah
Mungkin sebab aku bukan si pembangkang yang tegar
Yang boleh turun bersih masa belajar kat uitm dulu (#penakut)
Mungkin bukan kakak usrah yang lantang dari sudut siasah dan dan dakwah
Aku hanya si pencari yang  ragu ragu dengan hampir semua benda atau manusia yang aku jumpa

Bak kata matluthfi (aduhai nak juga mention dia)
Jangan jadi lalang
Just pick one that u truly believe
Islam atau kafir
Tapi itu juga bukan alasan untuk kau jadi racist,prejudis
Percaya dengan satu benda
Pegang pada akar yang berpaut pada bumi
Bukan pada tali layang-layang yang bawa kau terbang tinggi tapi akan putus akhirnya

Aku percaya pada Allah s.w.t
Walaupun percayalah, aku juga si hamba yang rebel
Cukup untuk kau percaya pada Dia untuk pimpin hati kau
Rendahkan hati kau pada peraturan Dia walau akal kau memberontak ingin melawan

Aku pilih Dia, aku pilih agamaku
Dan sesiapa saja yang pernah mempersoalkan hukum hakam Dia adalah musuhku
Puak Dr M, puak Dr A, Dato ZH malah jika dari puak Parti P sekalipun mereka tidak layak mempermainkan agama ku

Dan dalam dunia yang penuh dengan kemunafikan ini, berpeganglah pada tali Allah s.w.t
Kau boleh gelar aku keyboard warrior kerana hanya sembang kencang di blog yang tertutup ni
Gelarlah apa saja
Kerana aku sudah penat berdiam

Diam aku kerana bersangka baik
Tapi kalian pijak aku sementelah aku aku hanya si pencacai yang makan gaji
Remaja yang tidak sepintar mahu sekarisma syed saddiq

Tapi aku masih punya akal utk membezakan rasionaliti sesuatu perkara
Aku punya hati yang rasa keanehan yang cuba dicipta oleh masyarakat sekarang
Keanehan tentang mereka yg beragama

Benarlah..islam datang dalam keterasingan. Ia akan berakhir dalam keterasingan juga.
Dan beruntunglah mereka yang terasing itu...

Frankly speaking aku tak puas hati dgn beberapa benda. Aku tak expect kesempurnaan tapi bila kau jadi orang munafik, lepas tu menempelak balik orang yang sebenarnya menaruh harapan pada kau...kami hanya rasa kecewa.

I thought you guys are different. Yes, you guys outspoken, free thinker but seriously turn into an idiot who think our religion can tolerate with everything.

Gst is gone and now sst? U kidding me? How different those two are?

U said education is free and ptptn is one of student burden to excel. Then u dont even try to at least try to give alternative for student to pay it. U just simply said "the one who borrow money should pay". We know that u dumbass. I even settle my tunggakan using kwsp and yes i know the government have many serious issue to handle rather than pampered us with money. But your statement are just too dumb and asshole as shit.

And that menteri pertahanan, i dont bloody hear any progress from that dept rather than the 'so down to earth' image on social media.

This is bloody long post. And my resolution is still the same. I dont bloody trust you if you take easy on my religion. You guys are too free thinker that you fail to remember who you are, where you belong and where you will go at the end of your life

And here i am cant do anything beside stay silent. Again. And stress over it

No comments:

Post a Comment